JALAN YANG TAK SELALU LURUS


Jalan hidup kita mirip dengan jalan yang kita lalui setiap hari. Sangat tipis kemungkinan akan terus lurus. Kadangkala melewati tanjakan. Seringkali berganti dengan turunan. Sesekali juga kita akan dihadapkan pada belokan alias tikungan.

Kala jalan lurus, kita bisa berjalan atau berkendara dengan lebih cepat. Saat di tikungan, kita punya dua pilihan: mengurangi kecepatan atau melaju dengan kecepatan yang sama. Jangan lupa: keduanya sama-sama beresiko. Yang satunya memperlambat sampai di tujuan sekian detik atau bahkan sepersekian detik, yang satunya mungkin mempercepat kita sampai di Puskesmas atau bahkan Rumah Sakit.


Bila keluh kesah takkan merubah apapun, bahkan seringkali membuat perjalanan serasa lebih berat, masih patutkah ia terus dikembangbiakkan dan dibudidayakan hingga bertunas, berdaun, berbuah, serta berakar kokoh untuk kemudian menyita begitu banyak ruang di hati kita dan akhirnya hanya menyisakan secuil tempat untuk optimis, baik sangka, dan bahagia?

Yuk nikmati setiap episode perjalanan hidup kita, apapun situasi dan kondisinya.

Syukuri apa yang ada, hidup adalah anugerah.....

Dzakiron l PayTren Leader
HP/WA/TG 085200180842

#TebarSemangatKebaikan
#JanganTundaBerbuatBaik
#OptimisLebihManis
#BersyukurTambahMakmur

Artikel Terkait



  • Digg
  • Delicious
  • Facebook
  • Mixx
  • Google
  • Furl
  • Reddit
  • StumbleUpon
  • Technorati
  • 0 komentar:

    Posting Komentar

    Terima kasih telah berkenan berkunjung dan meninggalkan jejak komentar

    Next previous home